Minimizing Radicalization in Dutch East Indies

Abstract

The emergence of radical and social movements in the Dutch East Indies was ignited by various social and dynamic governmental policies which were not in line with the Indonesian people’s ideas. Organizations started performing their actions to oppose government policies at the beginning of the 20

References
[1] Adam, Ahmat. Mas Marco Kartodikromo dalam Perjuangan Sama Rata Sama Rasa. Jurnal Kinabalu, Vol.11, hlm. 1-34, 1997.

[2] Akbar, Allan. Mata-Mata Kaum Pergerakan: Dinas Intelijen Politik Hindia Belanda 1916-1934, Tanggerang Selatan, Marjin Kiri, 2013.

[3] Anom, Erman. Pemerintah, Media, dan Masyarakat di Indonesia, Yogyakarta, Andi, 2016.

[4] Bakri, Syamsul. Gerakan Komunisme Islam Surakarta 1914-1942, Yogyakarta, LKIS, 2015.

[5] Bloembergen, Marieke. Polisi Zaman Hindia Belanda: dari Kepedulian dan Ketakutan, Jakarta, Kompas, 2011.

[6] Bondan, Muhamad. Memoar Seorang Eks-Digulis Totalitas Sebuah Perjuangan, Jakarta, Kompas, 2011.

[7] Ingleson, John. In Search of Justice Workers and Unions in Colonial Java 1908-1926, Oxford, Oxford University Press, 1986.

[8] Ingleson, John. Tangan dan Kaki Terikat: Dinamika Buruh, Serikat Pekerja, dan Perkotaan Masa Kolonial, Depok, Komunitas Bambu, 2004.

[9] Mater, Mirjam. Van Zachte Wenk Tot Harde Hand Persvrijheid en Persbreidel in Nederlands-Indie, Hilversum, Verloren, 1998.

[10] Maters, Mirjam. Dari Perintah Halus ke Tindakan Keras: Pers Zaman Kolonial Antara Kebebasan dan Pemberhangusan 1906-1942, Jakarta, Hasta Mitra, 2003.

[11] Please, Harry A. Political Intelligence in Nederlands-Indie, in Robert Cribb (ed.), The Late Colonial State in Indonesia: Political and Economic Foundations of The Nederlands-Indie 1880−1942, Leiden, KITLV Press, 1994.

[12] Shiraishi, Takashi. An Age in Motion: Popular Radicalism in Java 1912-1926, New York, Cornell University Press, 1990.

[13] Shiraishi, Takashi. A New Regime of Order: The Origin of Modern SurveillancePoliticss in Indonesia. Dalam Benedict R. O’G Anderson, DK. (ed.), Southeast Asia Over Three Generations, New York, Southeast Asia Program Cornell University, 2003.

[14] Sutherland, Heather. Terbentuknya Sebuah Elit Birokrasi, Jakarta, Penerbit Sinar Harapan, 1983.

[15] Malaka, Tan. Dari Pendjara ke Pendjara, Jakarta, Wijaya, 1952

[16] McVey, Ruth T. Kemunculan Komunisme di Indonesia, Depok, Komunitas Bambu, 2009.

[17] Tim Departemen Penerangan Republik Indonesia. Surat Kabar Indonesia pada Tiga Zaman, Jakarta, Proyek Pusat Publikasi Pemerintah Departemen Penerangan Republik Indonesia, 1987.

[18] Utomo, Cahyo Budi. Dinamika Pergerakan Kebangsaan Indonesia: dari Kebangkitan hingga Kemerdekaan, Semarang, IKIP Semarang Press, 1995.

[19] Islam Bergerak, 10 April 1920

[20] Sinar Hindia, 31 Mei 1923

[21] Islam Bergerak, 10 September 1923

[22] Ra’jat Bergerak, 20 September 1923

[23] Bintang Timoer, 16 Mei 1928

[24] Indonesia Merdeka, 1931

[25] Pewarta Deli, 21 Oktober 1931