Local Wisdom of Making "Gula Habang" in Balangan Regency: Ethnoscience Study

Abstract

Ethnoscience is a science learning approach based on local wisdom, such as making Gula Habang, which is closely related to the material of temperature and heat in physics subjects. The process of making brown sugar contains a lot of genuine science, which basically can be explained scientifically, namely the concepts of temperature and heat. The research objective is to analyze original science and scientific science in the manufacture of brown sugar. This study uses direct observation about making “Gula Habang” and analysis of the temperature and heat modules based on local wisdom in the manufacture of Gula Habang. The results of the literature study and the analysis carried out by the researchers, the matter of temperature and heat can be explained by linking the concepts of temperature, change of state, and heat transfer to the process of making brown sugar. Therefore, the ethno-science-based learning of making Gula Habang, in Balangan Regency can be applied in learning physics on temperature and heat materials as well as science on heat transfer materials, because it can accommodate basic competencies in the 2013 curriculum for high school and junior high school levels, as well as learning outcomes in the independent curriculum for junior and senior high school.


Keywords: local wisdom, Gula Habang, Balangan, ethnoscience study

References
[1] Rahayu R, Ismawati R. Efektivitas online project based learning berbasis ethnosains pada pembelajaran IPA terhadap keterampilan proses sains mahasiswa selama pandemi. Jurnal Pendidikan MIPA. 2022;12(4):1065–71.

[2] V. Sinthya, S. Safitri, and Suripah, “Ethnosains : Analisis implementasi budaya Melayu Riau pada pembelajaran di sekolah dasar.,” Jurnal Perspektif Pendidikan dan Keguruan. vol. 14, no. 1, pp. 17–24, 2023.

[3] Khoiriyah Z, Astriani D, Qosyim A. Efektivitas pendekatan etnosains dalam pembelajaran daring untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa materi kalor. PENSA E-Jurnal : Pendidikan Sains. 2021;9(3):433–42.

[4] Sahara R, Johan H, Medriati R. Analisis kebutuhan pengembangan modul berbasis etnosains materi suhu dan kalor kelas XI SMAN Kota Bengkulu. Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika. 2022;6(3):661–75.

[5] Sholikhah QA, Sudibyo E. Kevalidan lembar kerja peserta didik berbasis etnosains untuk melatihkan keterampilan proses sains siswa. PENSA E-Jurnal: Pendidikan Sains. 2021;9(1):59–66.

[6] Asra A, Akmal AU. Analisis perangkat pembelajaran berbasis etnosains di SMP Kabupaten Rokan Hulu. Jurnal Pendidikan Rokania. 2021;4(1):9–22.

[7] Widayanti K. Amaliah, A. Kurniawan, and A.U. Sholikahah, “Penggunaan e-modul berbasis etnosains pada sekolah menengah atas mata pelajaran fisika: Studi literature.,” Seminar Nasional Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat. vol. 4, pp. 117–122, 2022.

[8] Bektiarso S, Mahardika IK, Ferli DE, Septiviana FI, Wahyudi FA, Fadila WA. Analysis of physics concept in the making of rotary ice cream. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan. 2023;9(2):575–9.

[9] Gede IP, Purwata IK. Pemanfaatan gula aren original (areo) sebagai bahan olahan produk kuliner lokal dalam pengembangan kewirausahaan masyarakat Desa Kekait Kabupaten Lombok Barat. Jurnal Binawakya. 2019;14(1):1957–62.

[10] Sujatmika S, Widyawati A. Eksplorasi sains asli pada pembuatan kain tenun Buton untuk pembelajaran IPA berbasis etnosains. Natural: Jurnal Ilmiah Pendidikan IPA. 2021;8(1):26–38.

[11] Risamasu PV, Pieter J, Gunada IW. Pengembangan bahan ajar IPA SMP tema perpindahan kalor berkonteks etnosains Jayapura Papua. Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan. 2023;8(1):948–58.

[12] Kantina S. Suryanti, and N. Suprapto, “Mengkaji pembuatan garam Gunungkrayan dalam etnosains pembelajaran IPA di sekolah dasar.,”. Jurnal Basicedu. 2022;6(4):6763–73.

[13] Hikmawati K, Khusniati M. “Kajian etnosains dalam proses pembuatan bubur sumsum dalam pembelajaran IPA.,” Proceeding Seminar Nasional IPA XII. pp. 150–159, 2022.

[14] L. Sari, N. Guspita, W. Srigutomo, I.F. Amalia, and R. Adimayuda, “Application of GUI Matlab in physics: Planetary motion (Kepler’s Law),.” Journal of Physics: Conference Series. pp. 12045. IOP Publishing (2021). https://doi.org/10.1088/1742- 6596/1987/1/012045.

[15] Astuti A, Sari RM, Mulyaningsih A. Analisis perilaku ekonomi rumah tangga pengrajin gula aren di Kabupaten Lebak, Banten. Jurnal Agribisnis Terpadu. 2019;12(2):190.

[16] Setiawan Y. Analisis fisikokimia gula aren cair. Agroscience (Agsci). 2020;10(1):69.

[17] Putri MD, Sumantri B, Asriani PS. “Karakteristik penyadap aren dan pengaruhnya terhadap jumlah produksi kasus di Kecamatan Lebong Tengah-Kabupaten Lebong.,” Jurnal AGRISEP : Kajian Masalah Sosial Ekonomi Pertanian dan Agribisnis. vol. 18, no. 1, pp. 165–176, 2019.

[18] Abdilah NA, Rezaldi F, Kusumiyati K, Sasmita H, Somantri UW. Aktivitas antibakteri kombucha bunga telang (Clitoria ternatea L) yang difermentasi dengan gula aren pada konsentrasi berbeda. Tirtayasa Medical Journal. 2022;1(2):29.

[19] Hasan H, Ismail I, Hasnida H. Pembuatan gula merah. Maspul Journal of Community Empowerment. 2020;1(1):80–7.

[20] Arianti YS, Waluyati LR. “Analisis nilai tambah dan strategi pengembangan agroindustri gula merah di Kabupaten Madiun.,” Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis. vol. 3, no. 2, pp. 256–266, 2019. https://doi.org/10.21776/ub.jepa.2019.003.02.4.

[21] Yasser M, Iqbal AM, Asfar A, et al. Pengembangan produk olahan gula merah tebu dengan pemanfaatan ekstrak herbal di Desa Latellang Kabupaten Bone product development of cane brown sugar using herbal extract in the latellang village district of bone. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat. 2020;4(1):42–51.

[22] Hartini S, Firdausi S, Misbah M, Sulaeman NF. Misbah, and N.F. Sulaeman, “The development of physics teaching materials based on local wisdom to train Saraba Kawa characters.,”. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia. 2018;7(2):130–7.

[23] D. Purwasih and I. Wilujeng, “The local potential of” kembang island”: A contextual study in science learning,.” Vidya Karya. vol. 38, no. 1, pp. 34–42,.

[24] Lubis SP, Suryadarma I, Yanto BE. The effectiveness of problem-based learning with local wisdom oriented to socio-scientific issues. Int J Instr. 2022;15(2):455–72.

[25] Utami IS, Vitasari M, Langitasari I, Sugihartono I, Rahmawati Y. The local wisdombased STEM worksheet to enhance the conceptual understanding of pre-service physics teacher. Jurnal Penelitian & Pengembangan Pendidikan Fisika. 2020;6(1):97– 104.

[26] Oktaviana D, Hartini S, Misbah M. Pengembangan modul fisika berintegrasi kearifan lokal membuat minyak lala untuk melatih karakter sanggam. Berkala Ilmiah Pendidikan Fisika. 2017;5(3):272.