Blood Parasite Infection Prevalence in Kampong Chicken Breeder’s Group in Garut
Abstract
The Aim of this research was to determine the blood parasite infection prevalence in Garut District. The research was conducted in November-December 2016. 160 samples of blood were obtained from eight subdistrict at Kampong Chicken Breeder’s Group (KEPAK) in Garut District smeared with 3% Giemsa solution and examined under a microscope with 1000x magnification. The merozoite and gametocyte that was discovered recorded. The data that obtained was analyzed descriptively. A parasites were found in 11 blood samples (6.88%). The genus of blood parasites is Leucocytozoon sp., while Plasmodium sp., Haemoproteus sp., and Trypanosoma avium sp. are not found in this research (0%). All of blood infected parasite only found at Tarogong Kidul subdistrict and seven other subdistricts showed negative results.
Keyword: Blood parasite
, Leucocytozoon, KEPAK
, Kampong Chicken
References
Farihatun, A., and Mamdy, Z. 2016. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Pencegahan Penyakit Malaria pada Masyarakat di Desa Karyamukti Kecamatan Cibalong Kabupaten Garut Provinsi Jawa Barat. Jur. Kes. Bak. Tun. Husada. 15(1): 109 – 121.
Julianti, D. and Darjono. 1995. Laporan Kasus: Wabah Leucocytozoonosis pada Ayam Pedaging
dan Petelur di Jawa mulai Tahun 1994. Bul. FKH UGM 17(2): 103 – 109.
Latipah, Y. 2001. Infeksi Parasit-Parasit Darah (Plasmodium spp., Leucocytozoon sabrazesi dan Leucocytozoon caulleryi) Secara Alami Pada Ayam Kampung yang Berasal dari Peternakan Rakyat Desa Sidang Sari, Bogor [Skripsi]. Fakultas Kedokteran Hewan. Institut Pertanian Bogor.
Mufasirin, Lastuti, N. D. R., Suprihatin, E., and Suwanti, L. T. 2011. Bahan Ajar Ilmu Penyakit Protozoa. Departemen Parasitologi Veteriner Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga. Surabaya. 32 – 34.
Rahardjo, Y., Priambodo, T. E., and Suharno, B. 2002. Mengendalikan Penyakit Mirip Malaria (Leucocytozoonosis): Perkawinan Pencegahan dengan Pengobatan. Mengendalikan Penyakit Unggas. Infovet Ed.1. Jakarta. 244-249.
Ramadhan, D. M. 2014. Kajian Histopatologi Hepar Ayam Buras (Gallus domesticus) yang Terserang Leucocytozoonosis (Leucocytozoon sabrazesi) [Skripsi]. Fakultas Kedokteran Hewan. Universitas Airlangga.
Ratnadewi, Y. 2015. Jawa Barat Masih Berisiko terhadap Penyakit Malaria. http://pikiran-rakyat.com/jawa-barat/2015/05/07/326420/jawa-barat-masih-berisiko-terhadap-penyakit-malaria. [24 Maret 2017]
Rosdesiana, D. 2016. Prevalensi Protozoa Darah pada Burung Puyuh (Coturnix coturnix) di beberapa Kecamatan di Kabupaten Jombang. [Skripsi]. Fakultas Kedokteran Hewan. Universitas Airlangga.
Rusqiyati, E. A. 2014. Dinkes Yogyakarta Selidiki Vektor Malaria.
http://jogja.antaranews.com/berita/327018/dinkes-yogyakarta-selidiki-vektor-malaria.
[24 Maret 2017]
Sinulingga, L. R., Darjono, J. 2004. Dinamika Perkembangan Leucocytozoon caulleryi dalam Darah Perifer Ayam Potong. J. Sains Vet. 22(1): 14 – 17.
Swayne, D. E., Glisson, J. R., McDougald, L. R., Nolan, L. K., Suarez, D. L., and Nair. V. 2013.
Disease of Poultry 13th Edition. Blackwell Publishing Ltd. Oxford. 1189 – 1190.
Tabbu, C. R. 2002. Penyakit Ayam dan Penanggulangannya: Penyakit Asal Parasit, Non Infeksius, dan Kompleks Vol 2. Kanisius. Yogyakarta. 36, 38, 58.
Wiryawan, W. 2002. Mengendalikan Penyakit Mirip Malaria (Leucocytozoonosis): Waspada Leucocytozoonosis pada Unggas. Mengendalikan Penyakit Unggas. Infovet Ed. 1. 234 – 237.